Pesisir Barat Lampung,- (Nawacitalink.com)

Terkayit Pemberitaan Salah Satu Media online Yang menyudutkan Pemerintahan Desa/ Pekon Sumberagung Kecamatan ngambur Kabupaten pesisir Barat Zaili Kholik Dalam Uraianya Yang Di katakan Narasumber Itu Tidak Benar Justru Sebaliknya Era kepemimpinan Wawansyori Sebagai Peratin Desa/ Pekon Sumber Agung Dan Thouhit Sebagai Sekdes Sampai Thouhit Sebagai Plh
1,, Madsobari, Menjabat, Lpmp
2,, sirwan juga Sebagai Sekdes
3,,Beram Menjabat, Pemangku
3,,Sudir Menjabat, Aset Desa/pekon
4,,indra sebagai RT Ini Orang orang yang pejabat Desa/ pekon Pada Saat Kepemimpinan Wawan Sori Dan Thouhit Ber arti Kelompok ini Mengungkap kan Perbuatannya Sendiri Karna Orang tersebut Aparat Sebelum Zaili Jadi Peratin Justru Aparat Pekon
Mendapat kan Uang Bantuan Langsung Tunai BLT DD Mungkin Saja Dalam Penilaian Pada Saat Itu Layak Menerima Saat kepemimpinan ZAILI KHOLIK Tidak Layak Menerima Maka Mungkin Di Ganti Serta Pada Saat itu Yang Menerima Cuman (71 ) KPM Pada Hal Jumlah Dalam Data ( 95 ) KPM , Hitung Saja Berapa KPM Yang Di Gelap Kan pada Saat Itu Sampai Berapa tahun Atau Bulan Sekelompok ini Memakan Wang Bantuan Trsbut Orang orang ini Yang Pejabat Desa/Pekon
Bukti Banyak Yang Sudah Terungkap Dari KPM Pembagian BLT DD Telah Terjadi Pengurangan Dari Data Yang Seharusnya Masyarakat Di Desa/ Pekon Sumberagung Ngambur Kecamatan Ngambur yang Sudah di Data Adalah 95 KPM Sebelum ZAILI KHOLIK Dipilih Masarakat menjadi Peratin Desa/pekon Sumber Agung Ngambur Yang Di Kasihkan Oleh Mantan Pratin WawanSori Serta Sekdes Thouhit Dan Apratur Desa/ Pekon Sumberagung Sejumlah 71 KPM.

Tiba- Tiba Saya Di Gegerkan Tampa Kordinasi Dengan Kami Sebagai Pemerintahan Desa/ Pekon Ini Adalah Suatu Pembunuhan Krakter Pemerintah Saya Pribadi Dan Keluarga Kami Tidak Akan Trima Adanya Pitnah Yang Mencendrai Jabatannya Kata Zaili Sebagai Peratin.

Masyarakat Sumberagung Juga Angkat Bicara Berita Yang Sudah Piral Mencendra Seorang Pejabat Tampa Ada Kordinasi Dengan Peratin Desa/ Pekon Sumberagung Zaili Merasa Kaget Adanya Berita Yang Sudah Di Tayangkan Menyangkut Dirinya.

Dan Di ungkapkan Pula Oleh Masyarakat Sumberagung Yang Namanya Mintak Di Rahasiakan Thauhit Adalah Sebagai Pembuatan Spj Seperti Yang Di Duga Banyak yang Piktif Seperti Pupuk Yang Dianggarkan Dari Dana Desa Dan Juga Guru Ngaji,karang taruna, Bantu untuk TPU dan Dana PKK Pegawai Masjid Yang Di Duga Tidak Di Salurkan Dalam Dugaan Masarakat Alias Masuk Kantong Pribadinya Atau Secara Berjemaah Secara berkelompok.

Yang Lebih Menarik Lagi Ada Pamsimas Di Desa/ Pekon Sumberagung Di Duga Juga Tidak Terlesasi Dari Itu Kami Sebagai Masyarakat Memintak Dengan Pemerintahan Terkayit Agar Segera Panggil Untuk Mempertanggungjawabkan Dana Desa Supaya Ada Penjelasan Dana Desa Yang Menjadi Buah Bibir nya Masarakat Dana Pembangunan Yang Telah Terungkap beberapa Ratus Juta Kata Masarakat isu Di Masarakat 314 juta Ini Ada Apa ya,??

Zaili Pratin Baru Di Lantik Ini Sudah Ada perubahan Dari Sebelumnya Dan Dia Adalah Pemimpin yang Amanah Akrab Dengan Masyarakat Sopan Dan Santun,

Mat Sobari Beserta Kawan- Kawan Terlalu Gegabah Memberikan Keterangan Palsu Yang Tidak Masuk Akal Justru AyibnyaTerbungkar Semua Perbuatan Oknum Akibat Dorongan Dari Pihak Lain Karena Berhenti Jadi Aparat pekon Bermacam cara Untuk Menjatuhkan Nama Baik Pratin.

Justru Sebaliknya Pratin Zaili Akan Melaporkan Adanya Dugaan Yang Mencendrai Pemerintahan Terutama Keluarga nya Di Hina Di Caci Dan Di Pitnah Oleh Orang Yang Di Dugaan Iri Dan Dengki. Terhadap Saya, Ucap,” Zaili

Zaili Peratin Desa/Pekon Sumber Agung Ngambur Kecamatan Ngambur ini Adalah Pilihan Masarakat Dan Mendapatkan Amanah Dari Maha Pencipta Masyarakat Menilai Zaili Adalah Pemimpin Yang Handal Untuk Mendorong Pekon Sumberagung Lebih Maju Kedepan Di Kutip Dari Beberapa Narasumber.

Zaili Kholik pratin Desa/ Pekon Sumberagung Ngambur Akan Melakukan Langkah Hukum Yang Menyudutkan Nama Baik Pemerintahan Agar Ini Akan Jadi Pelajaran Bagi Narasumber Yang Seolah- Olah Benar Sendiri Di Atas Langit Masih Ada Langit Atau Pepatah Mengatakan Sepandai Pandainya Tupai Meloncat Tetap Akan Jatuh Ketanah Juga, tutup,” Zaili.

(MAJISIN)