Jakarta, – (Nawacitalink.com)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan perekonomian Indonesia mampu tumbuh sebesar lima persen selama delapan kuartal terakhir secara berturut-turut, di tengah kondisi perekonomian global yang masih tidak stabil.
Airlangga yang hadir mewakili Presiden Joko Widodo dalam acara Asia Business Council’s 2024 Spring Forum juga mengatakan inflasi hingga saat ini masih terkendali, meski konflik yang terjadi di kawasan Timur Tengah diperkirakan akan memengaruhi rantai pasok beberapa komoditas ekspor dan impor di dunia.
“Kami memperkirakan perekonomian Indonesia akan tumbuh di atas 5 persen pada 2024 dan seterusnya, dengan inflasi yang tetap terkendali. Kepercayaan investor juga masih kuat terhadap ketahanan ekonomi Indonesia,”ujar Menko Airlangga dalam forum yang bertajuk ‘Developing Asia: New Engines for Growth’, sebagaimana rilis yang diterima di Jakarta, Kamis (18/04/2024).
Menurut Airlangga, hal tersebut diperlihatkan melalui keputusan berbagai lembaga pemeringkat internasional yang tetap mempertahankan Indonesia pada level Investment Grade. Moody’s (16 April 2024) menerbitkan Baa2 Stable Outlook untuk Indonesia, serta Fitch dan JCR pada Maret 2024 memberikan peringkat BBB (stable). Ketahanan sektor eksternal juga tetap terjaga yang ditunjukkan dengan posisi cadangan devisa tetap tinggi yaitu sebesar USD 140,4 miliar per akhir Maret 2024.
(Rls/Red)