Pangdam Iskandar Muda Hadiri Konferensi Pers Kolaborasi Pengungkapan Kasus Narkotika di Banda Aceh

Rabu, 18 September 2024
{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"transform":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

Banda Aceh, – (Nawacitalink.com)

Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menghadiri konferensi pers yang digelar oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh terkait keberhasilan pengungkapan kasus narkotika. Acara ini berlangsung di Kantor BNNP Aceh dan dihadiri oleh berbagai unsur terkait, termasuk aparat penegak hukum dan tokoh masyarakat. Selasa (17/09/2024).

Konferensi pers ini bertujuan untuk mengumumkan hasil operasi gabungan yang berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika, serta memperlihatkan komitmen pemerintah dalam upaya pemberantasan peredaran narkoba, khususnya di wilayah Aceh yang menjadi salah satu daerah rawan peredaran narkotika. Kehadiran Pangdam IM menegaskan sinergi yang solid antara TNI dan BNN, yang terus mendukung langkah-langkah pencegahan dan pemberantasan narkotika demi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BNN RI, Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., menjelaskan bahwa operasi yang dilakukan di sekitar perairan Kuala, Kabupaten Aceh Timur, pada Minggu (8/9/2024), berhasil menggagalkan penyelundupan sabu seberat 29 kilogram yang diduga berasal dari Thailand. “Operasi ini merupakan bukti nyata kolaborasi antara BNN, Polri, TNI, serta aparat penegak hukum lainnya, yang terus bersinergi dalam memerangi peredaran narkoba,” ujarnya. Enam tersangka berhasil diamankan dalam operasi tersebut, yang dipicu oleh informasi dari masyarakat setempat.

Dalam kesempatan tersebut Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal menegaskan bahwa narkoba merupakan ancaman serius bagi keberlangsungan bangsa. “Para pengedar narkoba adalah pengkhianat bangsa. Mereka merusak masa depan generasi muda kita sedikit demi sedikit. Bayangkan dampak yang ditimbulkan narkoba bagi kelangsungan negeri ini,” ujarnya tegas. Ia juga menambahkan bahwa narkoba tidak hanya menghancurkan moral, tetapi juga menggerogoti kekuatan bangsa dari dalam.

“Para pelaku mencari keuntungan dengan cara haram, dan ini adalah musuh bersama yang harus kita lawan,” lanjut Pangdam IM. Ia juga menegaskan bahwa TNI akan terus menjaga.

(Rls/Red)

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait

bannernew

Perkembangan Virus Corona

Baca Juga

Berita Terpopuler