Solo,- (Nawacitalink.com)
Stan paket makanan gratis yang disediakan dalam acara tasyakuran acara pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Solo ludes menjadi rebutan warga pada Minggu (11/12/2022). Mereka memadati stan kuliner tersebut sejak pagi.
Keluarga Presiden Jokowi menyediakan 16.000 paket makanan akan dibagikan gratis kepada warga yang menonton kirab pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Sofia Gudono. Ada dua lokasi pembagian makanan yakni di pojok Taman Sriwedari dekat tulisan I Love Solo dan Ngarsapura.
Stan kuliner yang berada jalan menuju lokasi tasyakuran nikahan Kaesang-Erina di Pura Mangkunegaraan Solo tepatnya di depan Pasar Triwindu terdapat Kebab Turki Baba Rafi, Mie Comblang. Kemudian Mandapal, Amaw’s Martabak, Roti Maryam Nayfa, Momisu, dan Grandis Barn.
Sedangkan di pojok Taman Sriwedari, stan makanan gratis nikahan Kaesang-Erina terdapat stan kuliner Tricks, Sang-Pisang, Mangkokku, Asinan Legenda, PMMP, Yang-ayam, Let’s Toast, dan Sorghum Foods.
Pantauan anekafakta.com, stan kuliner di Jl Diponegoro Ngarsapura, stan Grandis Barn paling banyak dikunjungi. Seluruh makanan yang disediakan Grandis Barn ludes lebih dulu.
Warga tersebut berdesak-desak mencoba mengambil makanan lebih dulu. Tak jarang ada warga yang memukul stan kuliner tersebut. Watik, warga Nusukan, Solo, berhasil mendapatkan dua paket makanan gratis dari Mandapal.
Ia tidak mengetahui jenis kuliner yang ia dapat, namun ia mengaku senang. “Senang sama susah, soalnya rebutan, tapi yang bikin seru berimpit-impitannya itu. Saya sambil jaga anak,” terang Watik pada Minggu.
Anak Watik juga ikut mengantre. Ia pun mengaku senang dapat paket makanan gratis untuk memeriahkan acara nikahan Kaesang dengan Erina tersebut. Ia mengatakan warga di bagian belakang sempat mendorong antrean di depan, sehingga rawan menimbulkan kericuhan.
Untungnya hal tersebut tidak sampai terjadi. Sebelumnya, salah satu panitia pernikahan Kaesang dengan Erina, Erick Thohir, mengimbau warga untuk antre serta menjaga ketertiban untuk mendapat makanan gratis. Warga juga diminta menjaga kebersihan.
“Kalau rebutan bukan masyarakat Solo, sifat masyarakat Solo itu ngantri. Sampahnya juganya harus masukkan trash bag [tempat sampah]” ujar Menteri BUMN tersebut.
(Dw/Red)