Lahat Sumsel, – (Nawacitalink.com)

Pembangunan jembatan Lintas Servo Raya (SLR) yang memotong sungai Lematang.yang berlokasi di desa Tanjung Jambu Kabupaten Lahat Sumatra Selatan tidak memberikan keselamatan kerja kepada Pekerja harian yang mengerjakan jembatan, baik, sabuk keselamata.maupun helm (safety).

Padahal pembangunan jembatan Lintas Servo Raya (SLR) sangat berisiko tinggi setelah kami cek ke proyek pembangunan jembatan yg memotang sungai Lematang yang terletak di Desa Tanjung Agung Kec Merapi Timur Kab Lahat Sumatra Selatan
Tidak ada satu orangpun pengawas dari pihak kontraktor yang mengawasi para pekerja harian dilapangan.

Diantara pekerjaan di lapangan ketika di konfirmasi yg tidak mau menyebutkan namanya, kami bekerja di sini tidak perna diawasi baik dari pihak kontraktor maupun pihak Lintas Servo Raya, salah seorang pekekerja mengatakan mereka hanya pekerja harian, kalau bapak mau konfimasi, datang saja kekantor, ternyata kantor dengan proyek yg mereka kerjakan berdekatan.

Setelàh pihak media sampaikan dengan pihak pengawas proyek yang ada di kantor. Yang tidak mau menyebut inisialnya mengatakan, ini proyek swasta Bukan proyek pemerinta, jadi suka – suka kami.

Dengan melihat kejadian yang terjadi dilapangan terkait keselamatan pekerja proyek – proyek di kabuten Lahat betapa mirisnya Para pengusah dan para kontraktor memperlakukan karyawan lebih lagi ke pekerja harian.

Besar harapan kami agar pemerintah kabupaten, propensi, serta pusat memperhatikan para nasip buruh karyawan baik itu dari sisi keselamat kerja maupun hak-hak para pekerja.

(Yan)