Hadirnya IKN Nusantara Memberikan Dampak Positif Bagi Pertumbuhan Infrastruktur, Ekonomi dan Sosial Budaya

Minggu, 26 Februari 2023

Keterangan: Arif Sugiono Ketua DPC Petanisia Kota Balikpapan

Balikpapan,- (Nawacitalink.com)

Pecinta Tanah Air Indonesia (Petanisia) Kota Balikpapan sangat mendukung kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang berpindah ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Ya, hal itu diutarakan oleh Ketua DPC Petanisia Kota Balikpapan, Arif Sugiono. Apalagi sebagai organisasi yang ada di Balikpapan yang merupakan merupakan pintu gerbang IKN, tentunya Petanisia akan berpartisipasi berdasarkan apa yang menjadi sasaran yaitu menjaga kestabilan di dalam politik, ekonomi dan budaya.

Karena Petanisia sejatinya bergerak di tiga bidang tersebut.

“Dimana Petanisia dengan lintas agama, lintas suku dan lintas budaya menjadi perekat utama, karena pembangunan IKN tidak akan berjalan dengan baik bila ada friksi-friksi antar golongan, antar suku, antar budaya dan antar agama. Maka peranan Petanisia adalah menjaga kondusifitas, mendeteksi secara dini sehingga tidak ada friksi-friksi yang akan mengganggu pembangunan IKN di Kalimantan Timur,” kata Arif Sugiono, Minggu (26/2/2023).

Dalam ikut berperan mensukseskan IKN, Petanisia berupaya berpartisipasi dengan menjaga kondusifitas yang berkaitan keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya di kota Beriman.

Menurutnya, Balikpapan merupakan miniatur negara Indonesia di mana semua agama, suku, golongan dan budaya ada, sehingga di sinilah Petanisia berupaya mempersatukan kesemuanya, agar Indonesia kecil ini tetap menjadi kebanggaan bersama dan sebagai aset terbesar untuk penyangga IKN Nusantara.

Selain itu, dengan adanya IKN ke depan nya diyakini ada pula eksodus, di mana Balikpapan yang sebagai penyangga utama IKN nantinya akan banyak dihadiri atau migrasi dari pegawai-pegawai yang ada di lingkup IKN.

“Tentunya kondusifitas yang sudah ada itu menjadi hal persoalan tersendiri ketika bertambahnya jumlah penduduk di lingkup Balikpapan karena adanya IKN, nah di sinilah peranan Petanisia untuk bisa mensinergikan antara orang-orang yang bermigrasi di Balikpapan dengan kondisi masyarakat Balikpapan sehingga kondusifitas akan terus tetap terjaga,” ujar Arif.

Arif melanjutkan, namun bertambahnya jumlah penduduk juga dapat memberikan dampak positif baik pertumbuhan infrastruktur, fasilitas, ekonomi maupun kehidupan sosial. Terkait itu, tentu akan memberikan peningkatan taraf hidup, karena tentunya fasilitas-fasilitas akan semakin lengkap, kemudian lapangan pekerjaan juga pasti bertambah, sehingga efek-efek positif dalam bidang ekonomi akan bisa dirasakan oleh masyarakat Kalimantan Timur.

Ia menjelaskan, sebagaimana salah satu visi dari Petanisia yaitu menjaga kondusifitas, menciptakan dan menumbuhkan kembali rasa cinta terhadap tanah air Indonesia. Dan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah, TNI dan Polri.

Kendati begitu, Petanisia berharap bahwa pembangunan IKN ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kalimantan Timur.

“Mudah-mudahan pembangunan IKN akan berhasil dan berjalan sesuai dengan progres yang sudah ditentukan, dan akan memberikan dampak positif yang baik bagi kehidupan masyarakat Kalimantan Timur, baik secara ekonomi maupun sosial budaya,” harapnya.

“Petanisia akronim dari Pencinta Tanah Air Indonesia. Petanisia merupakan organisasi lintas agama, jadi di Petanisia itu enam agama ada, anggota dan pengurusnya yaitu dari Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu semua ada di Petanisia,” pangkasnya.

(Bahri)

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait

bannernew

Perkembangan Virus Corona

Baca Juga

Berita Terpopuler