New Project - 2024-11-19T214019.275

Cegah Stunting, Pemerintah Desa Curug Sangereng Adakan Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Bagi Balita dan Ibu Hamil

Senin, 14 Oktober 2024
{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"transform":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

Kabupaten Tangerang, – (Nawacitalink.com)

Pemerintah Desa Curug Sangereng Kecamatan Kelapa Dua Kabupaten Tangerang bersama Posyandu kembali menggelar kegiatan pemberian makanan tambahan (PMT) untuk anak.

Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Curug Sangereng ini bertujuan untuk meningkatkan gizi anak dan mencegah stunting.

Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) diikuti 29 anak dan 1 orang ibu hamil. Selain pemberian PMT, juga diadakan penyuluhan tentang pentingnya gizi bagi tumbuh kembang anak oleh Ibu Kepala Desa Curug Sangereng Ibu Qoimah STT Bid.

Bapak Nedy, selaku Kepala Desa menyampaikan bahwa pemberian PMT ini merupakan salah satu upaya untuk memastikan tumbuh kembang anak-anak di Desa Curug Sangereng lebih optimal. ” Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi anak-anak.”ujarnya di Kantor Desa Senin (14/10/24).

Yang menarik dan patut diapresiasi adalah peran Bu Kades dalam Percepatan Penanganan Stunting di Desa Curug Sangereng. Ibu Qoimah STT.Bid yang juga berprofesi sebagai Bidan. Beliau adalah Istri Kepala Desa Curug Sangereng, Bapak Nedy. Jabatan melekat pada beliau sebagai Ketua TP PKK Desa Curug Sangereng sekaligus menjadi Ketua Tim Percepatan Penanganan Stunting Desa Curug Sangereng.

Desa Curug Sangereng terletak di tengah kawasan Sumarecon Gading Serpong diapit Perumahan mewah dan kawasan bisnis di kecamatan Kelapa Dua Kabupaten Tangerang.

Salah satu tantangan terbesar dalam kesehatan anak-anak yaitu stunting. Di balik perjuangan ini, ada sosok inspiratif, Ibu Qoimah isteri Kepala Desa Curug Sangereng yang gigih dan penuh semangat dalam upaya percepatan penanganan stunting.

Stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan anak terganggu akibat kekurangan gizi yang berkepanjangan, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan, yang meliputi masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun. Dampaknya tidak hanya pada tinggi badan yang kurang ideal, tetapi juga pada perkembangan otak, yang akhirnya mempengaruhi kualitas hidup anak di masa depan. Menyadari seriusnya masalah ini, Ibu Kepala Desa Curug Sangereng mengambil peran penting dalam menggerakkan berbagai upaya untuk mencegah dan menanggulangi stunting di desanya.

Upaya-upaya yang dilakukan oleh Ibu Qoimah, istri Kepala Desa Curug Sangereng dalam percepatan penanganan stunting ini tidak hanya menunjukkan kepeduliannya sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai seorang ibu yang menginginkan masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus desanya.

Dengan keteguhan hati dan kerjasama seluruh lapisan masyarakat, Desa Curug Sangereng
kini semakin optimis dalam mewujudkan generasi sehat bebas stunting. Perjuangan ini adalah bukti nyata bahwa peran perempuan, khususnya dalam kepemimpinan, sangat vital dalam membangun bangsa yang kuat dan sejahtera.

(Hanafi)

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait

bannernew

Perkembangan Virus Corona

Baca Juga

Berita Terpopuler