Kabupaten Tangerang-(Nawacitalink)
Warga Kampung Bojong RT.02.RW.01, Desa Pasir, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang resah akibat aksi maling hewan ternak.
Salah satu warga Kampung Bojong yang hewan ternaknya dicuri yakni Nyi.Gayah(65), yang telah kehilangan empat ekor Kambing yang selama ini di peliharanya pada sabtu (12/03/22).
Wedus (Kambing) yang di peliharanya itu raib di gondol pencuri pada malam hari, namun dirinya baru menyadari pada keesokan harinya saat ia akan memberi makan hewan peliharaannya tersebut.
“Saya yakin, kalau Kambing peliharaan saya hilang dicuri, pasalnya gembok yang biasa mengunci pintu kandang kambing sudah tak terpasang lagi, setelah saya telusuri ada bercak darah yang rupanya kambing tersebut di sembelih tak jauh dari lokasi kandang dan isi perutnya pun (jeroan) di tinggalkan oleh si pencuri,” kata Nyi.Gaya jengkel bercampur sedih.
Nenek yang kesehariannya berprofesi sebagai penganyam tikar pandan ini menduga kalau pelaku pencuri tersebut menjebol gembok pintu kandang serta mematikan saklar lampu penerangan yang berada di kandang, agar leluasa melakukan aksinya saat menggiring kambing di belakang rumah untuk disembelih.
“diduga pencuri lebih dari satu orang dan beraksi sekira pukul 02.00 Wib, karena pada pukul 00.00 Wib saya belum tidur dan sempat memeriksa kandang kambing dan masih ada,” tambah Nenek yang akrab di sapa wak Gayah ini.
Akibat kejadian ini, Nyi.Gayah mengalami kerugian materil diperkirakan senilai tiga Juta rupiah dan atas kejadian ini saya belum sempat melapor ke pihak berwajib, saya hanya menghimbau kepada warga peternak lainnya agar berhati-hati serta yang tak kalah penting menjaga keamanan Kampung agar tercipta Kampung yang kondusif sehingga hal yang saya alami ini tidak terjadi kepada warga peternak lainnnya”,imbuh Nyi Gayah.
Sementara, Sarka mantu Nyi.Gayah berharap agar kepada aparat keamanan yang terkait maupun Pemdesnya agar lebih menggalakkan program keamanan lingkungan karena kejadian aksi pencurian ini bukan hanya ternak, namun banyak juga kasus pencurian lainnya”.pungkasnya.
(Budi)